pengalaman adalah guru terbaik kehidupan

poetry love

Minggu, 28 Desember 2014

Menapak Langit Namun Terjatuh


Kusam dibalik gerai
Terlintas wajah sendu
Dalam petaka menatap rintik
Mencekung menatap lumpur
Sialan...
Tidak terjatuh
Menatap sinar berpadu sinar
Menyipu cinta berpadu cinta
Menghening sekabel jiwa
Dalam sudut aku tersenyum
Menatap bulan menepuk
Melirik langit bersama permadani
Kedamaian datang bersama tangis
Nakal, berbatas bintang
Berbeda bintang
Ya..
Bintang menanti kita sejalan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar